Jumat

Iblis dari golongan Malaikat?

Dalam Al Qur’an surat Al Baqoroh ayat 34 diterangkan:
WA IDZQULNAA LIL MALAAIKATISJUDUU LI AADAMA FASAJADUU ILLA IBLIISA ABAA WASTAKBARO WA KAANA MINAL KAAFIRIIN
Artinya: Dan (Ingatlah) ketika kami berfirman kepada para malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam," Maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafir.
Ayat inilah yang dijadikan dasar pendapatnya kebanyakan Ahli Fiqih bahwa Iblis itu adalah bagian dari Malaikat. Dalam kitab tafsir Mafatihul Ghoib Jilid I halaman 427 diterangkan:
QOOLA KATSIIRUN MINAL FUQOHA INNAHU KAANA MINHUM
Artinya : Berkata kebanyakan dari Ahli Fiqih: “Sesungguhnya Iblis itu adalah dari golongan Malaikat.
Adapun alasan ahli Fiqih berpendapat Iblis adalah termasuk dari golongan malaikat adalah:
  1. Ayat di atas menyatakan bahwa Alloh Ta’ala perintah kepada Malaikat supaya sujud kepada Adam, maka kalau Iblis bukan dari golongan Malaikat, Ibils tidak sujud kepada Adam itu tidak apa-apa, sebab dia tidak termasuk golongan Malaikat. Sebab yang diperintah adalah malaikat saja, “Waidzqulnaa Lil Malaaikati tidak ada tambahan “Wal Ibliisa”.
    Itu tandanya bahwa Iblis itu termasuk golongan Malaikat yakni Malaikat yang membandel, seumpama bukan golongan Malaikat maka tidak ikut sujud tidak apa-apa sebab di luar perintah.
     
  2. Pada ayat tersebut kalimat “Illa Ibliisa” artinya “kecuali Iblis” yang tidak mau sujud. “Illaa itu kalimat Isti’na maksudnya pengecualian. Kalau seandainya Iblis itu bukan dari golongan Malaikat, maka tentulah tidak ada pengecualian.
Jadi berdasarkan dua alasan di atas, maka mayoritas Ahli Fiqih berpendapat bahwa Iblis itu dari golongan Malaikat. Hal ini tersebut dalam kitab tafsir Kabir, yang kadang-kadang disebut tafsir
Mafatihul Ghoib (Kunci-Kunci Ghoib), yang jilidnya berjumlah 8 jilid besar. Adapun yang mengarang kitab tersebut adalah Fakhrur Rozi.
Jadi dalam kitab tafsir tersebut disebutkan, “Katsiirun Minal Fuqohaai” artinya “Kebanyakan Ahli Tafsir”, meskipun tidak keseluruhannya berpendapat bahwa Iblis itu termasuk golongan Malaikat, tapi kebanyakan berpendapat demikian.
Akan tetapi kalau kami berpendapat bahwa Iblis itu bukan dari golongan Malaikat. Adapun dasar kami itu banyak, di antaranya:
Dalam Hadist, Rosululloh bersabda:
QOOLA ROSULULLOHI SHOLLALLOHU ALAIHI WASALLAM: KHULIQOTIL MALAAIKATU MIN NUURIN (An Aisyah) Rowahu Muslim.
Artinya : Bersabda Rosulullohi Shollallohu Alaihi Wasallam: “Diciptakan Malaikat itu dari cahaya.”
Jadi dzat-nya Malaikat itu diciptakan oleh Alloh Ta’ala dari cahaya, sedangkan kalau Iblis diciptakan dari api. Dalam Al Qur’an surat Al Kahfi ayat 50 disebutkan bahwa Iblis itu sebangsa dengan Jin.
ILLA IBLIISA KAANA MINAL JINNNI
Artinya : Kecuali yang tidak mau sujud itu Iblis, dia dari golongan Jin.
Dan Jin itu diciptakan dari api, jadi sama dengan Iblis yang juga diciptakan dari api. Dalam Al Qur’an surat Ar Rohman ayat 15 diterangkan:
WA KHOLAQOL JAANNA MIN MARIJIN MINAN NAARIN
Artinya : Dan Engkau (Alloh) menjadikan Jin dari intinya api
Jadi Jin dari Api dan Ibispun dari api, dalam Al Qur’an surat Al A’rof, Iblis mengatakan sendiri bahwa dirinya diciptakan dari api:
KHOLAQTANII MIN NAARIN
Artinya : Engkau (Alloh) menjadikan saya (Iblis) dari api
Jadi Iblis itu sebangsa jin, bukan bangsa Malaikat.

Tidak ada komentar: