Wirid di Waktu Hujan {Untuk Rezeki}

WIRID BISMILLAAHIRROHMAANIRROHIIM
KETERANGAN SURAT QOF AYAT 9 – 11. :

"Dan kami turunkan dari langit  air yang diberkahi. Maka kami tumbuhkan dengan air hujan tersebut pohon-pohon dan biji-biji tanaman yang diketam (9). Dan pohon kurma yang tinggi-

tinggi yang mempunyai mayang yang tersusun (10).  Untuk rizqi bagi hamba-hamba Alloh dan kami hidupkan dengan air hujan tersebut tanah yang mati. Demikianlah terjadinya kebangkitan (11)".

Ayat diatas menerangkan :
Alloh menurunkan air hujan dari langit yang air itu diberkati. Dengan air hujan tersebut maka ditumbuhkannya biji-bijian yang diketam dengan berbagai macam bentuknya, namanya, kasiatnya. Diantaranya ada pohon kurma yang tinggi yang mempunyai mayang bersusun. Semuanya itu adalah untuk :

1.   Rizqi bagi hamba-hamba Alloh.

2.   Untuk menghidupkan tanah yang mati.

WIRID BISMILLAAHIRROHMAANIRROHIIM
Didalam keterangan ayat diatas adalah diawali dengan turunnya hujan yang diberkahi. Selanjutnya sampai pada kesimpulannya adalah untuk :

1.   Rizqi bagi hamba-hamba Alloh.

2.   Untuk menghidupkan tanah yang mati. 

Jadi tanah yang mati / gersang itu bisa menjadi subur karena dituruni air hujan yang mengandung berkat.

Berkat adalah : Kebaikan yang berkembang dan abadi.

Sehubungan dengan ayat ini maka jika ada hujan lebat, baikpun dirumah atau dikendaraan hendaklah membaca :

(BISMILLAAHIRROHMAANIRROHIIM)

Jumlahnya terserah. Jika hujan lebatnya 2 menit, ya membaca 2 menit, jika hujan lebatnya 1 jam, ya membaca 1 jam. Syukur jika hujan lebatnya sampai lama hingga bisa membacanya sampai 300 X.
Dan diwaktu membaca;
hati memohon pada Alloh supaya dilimpahi rizqi yang deras, yang barokah seperti derasnya air hujan. Namun bila hujannya tidak lebat, tidaklah usah membaca wirid tersebut, nanti rizkqinya juga sedikit.
CARA BACANYA :
Membacanya tidak usah cepat-cepat, pokoknya mantab.
Rizqi yang melimpah deras dan mengandung barokah itu tidak membahayakan, nanti malah berkembang diatas perkembangan. Akan tetapi bila rizqi banyak tanpa ada barokah itu namanya penglulon (istijrot) dan dibelakangnya ini ada bahaya besar.
Dan jika sudah dapat rizqi deras yang barokah  itu ada pantangannya, yaitu mutlak tidak boleh kikir. Seandainya kikir, akan terhapus lagi.
ALASAN MEMBACA WIRID BISMILAH DIWAKTU HUJAN.
Oleh karena air hujan dalam ayat tersebut dihubungkan dengan ( Rizqon Lil 'Ibadii ) " Rizqi untuk hamba-hambaku " dan sumbernya rizqi itu dari Alloh yang Rohman Rohim, karenanya membaca : BISMILLAAHIRROHMAANIRROHIIM
Wirid ini hendaklah diamalkan, mumpung masih musim hujan, dan hujannya sering deras sekali. Bahkan di hari peringatan maulid nabi kemarin hujannya juga luarbiasa deras.
Semoga manfaat.