Rabu

Filosofi Sedulur Papat Lima Pancer

Pemahaman Filosofi Sedulur Papat Lima Pancer ( selanjutnya disebut S45P ) ternyata mugkin bukan hanya milik bangsa Indonesia. Ada beberapa budaya yang ternyata “sama” apabila di kaitkan dengan S45P budaya Indonesia diawal cerita ini akan diungkap dengan pertanyaan "adakah hubungannya dengan simbol "tertua" (+ dan *) sebagai the secret symbol of Solomon"
 
S45P dalam budaya dunia
Contohnya dari Yunani:
Yang bikin Zeus punya hak merintah Olympus adalah jasanya yaitu, mengalahkan 4 Titan (terdiri dari tanah, air, api dan angin) dengan mengunci mereka pada tempatnya masing2.
 
Contoh lagi dari Cina:
Journey to theWest, menceritakan perjalanan biksu yang lemah tak berdaya bersama 4 muridnya yang siluman sakti mandraguna (Gokong, Patkay, Sachen dan Lungma) ke Barat mencari kitab suci.
 
Contoh dari wayang:
Kereta Sri Kresna yang ditarik oleh 4 kuda (merah, hitam, kuning dan putih) saat perang Baratayudha.
 
Contoh dari Republik tercinta:
Bahwa filosofi sadulur papat lima pancer secara tidak langsung oleh Bung Karno telah dijadikan "Icon" Falsafah Sakti Bangsa Indonesia.
 
Pancasila, dengan bintang ditengah, dikelilingi 4 lambang (rantai, beringin, kepala banteng dan padikapas) pada empat sudutnya.
 
Semuanya melambangkan hal yang sama:
4 kekuatan dipimpin oleh 1 kebijaksanaan.
4 kekuatan dilambangkan dengan 4 anasir: api-air-angin-bumi
1 kebijaksanaan dilambangkan petir/listrik
Suro-Diro-Joyo-Ningrat masih kalah sama Pangestuti kan?
 
Setau saya ini bukan hanya menyangkut hal yang gaib, tapi yang ilmiah juga:
Bukankah kemajuan teknologi jadi luar biasa setelah menggunakan listrik sebagai daya?
Ini juga berhubungan dengan fisiologi manusia: Tahukah bahwa sistem syaraf (yang menggunakan lompatan listrik sebagai sinyal) adalah yang terakhir berhenti berfungsi saat manusia mati?
Makanya dipake kejutan listrik waktu jantung berhenti?
 
mengerti S45P berarti mengenali diri, mengenali alam semesta, dan mengenali sang pencipta
menguasai S45P berarti mampu menjalankan satu-satunya tugas manusia di dunia, menyempurnakan akal untuk menjadi kalifatul-fil-ardh (pemimpin dunia) dan gambar2 simbol inilah untuk bahan renungan.
 
 
Setelah Islam masuk P.JAWA kepercayaan tentang saudara empat ini dipadukan dengan 4 malaikat di dunia Islam yaitu Jibril, Mikail , Isrofil, Ijro'il. Dan oleh ajaran sufi tertentu di sejajarkan denga ke'empat sifat nafsu yaitu: Nafsu Amarah, Lawwamah, Sufiah dan Mutmainah.
Pertama Jibril atau dalam bahasa ibrani Gabriel artinya pahlawan tuhan. Jabr' El kekuatan tuhan fungsinya adalah penyampai informasi, didalam islam dikenal sebagai penyampai wahyu pada para nabi. Dalam konsep islam Jawa Jibril diposisikan pada kekuatan spiritual pada KETUBAN. Ada pandangan yang menyatakan setelah N.Muhammad wafat maka otomatis Jibril menganggur karena beliaulah orang yang menerima wahyu terakhir.
Tapi tidak demikian dalam pandangan Jawa, setiap orang di sertai Jibrilnya. hakikatnya hanya ada satu Jibril di alam raya ini tapi pancaran cahayanya ada dalam setiap diri. seperti Ruh tidah pernah dinyatakan dalam bentuk jamak didalam Al-Quran. Tetapi setiap diri mendapat tiupan ruh dari tuhan dan ruh tersebut menjadi si A, si B, si C Dst.. satu tetapi terpantul pada setiap cermin sehingga seolah2 setiapm cermin mengandung Ruh, dan manusia sebenarnya adalah cermin bagi sang diri. setiap diri menerima limpahan cahayanya. Diantara limpahan cahayanya adalah Jibril yang menuntun setiap orang.
 
Jibril akan menuntun manusia kejalan yang benar.., yang telah membersihkan dirinya, membersihkan cerminya, membersihkan hatinya. Jibril lah yang menambahdaya agar teguh dan tebal keimanan seseorang. dalam khasanah jawa Jibril berdampingan dengan Guru sejati, bersanding dengan diri Pribadi.
 
Jibril tidak mampu mengantarka diri Nabi ke Sidratul Muntaha dalam Mij'raj beliau juga diceritakan ketika Jibril menampakan diri kehadapan rasul selalu ditemani malaikat mulia Lainya yaitu Mikail isrofil Ijroil…
 
Jelas kiranya bahwa kahadiran ketuban ketika membungkus janin ternyata disertai saudara2nya yang lain. Ditinjau dari keddudukannya yang keluar paling awal maka disebut sebagai kakak atau kakang ( saudara tua ) si bayi. begitu bayi lahir maka selesailah sudah tugas ketuban secara fisik. tetapi exsistensi ketuban secara ruhaniah ia tetap menjaga dan membimbing bayi tersebut sampai akhir hayat. secara extensi Jibril diciptakan setelah malaikat Mikail. dan Tali Pusar ada lebih dulu dari pada selaput yang membungkus janin di pintu rahim (cervix)
 
Ke Dua Malaikat Israfil. Menurut hadis malaikat Israfil diciptakan setelah penciptaan Arsy ( Singgasana Tuhan ) disebut sebagai malaikat penggenggam alam semesta, ia meniup Terompet Pemusnahan Dan Pembangkitan. Ia digambarkan menengadah ke atas untuk melihat jadwal kiamat yang ada di Lawh Al Mahfuzh.
 
Israfil di sepadankan dengan ari-ari, tembuni atau Placenta, Ari-Ari adalah yang memayungi sang janin sampai ketempat tujuan dialah yang memberikan keamanan menyalurkan makanan dan kenyamanan pada janin dengan ari-ari ini kehidupan berlangsung dalam janin.
 
Exsistensi Ari-ari ini disejajarkan dengan malaikat Israfil Dalam kelahiran janin, Ari-ari diterima sebagai saudara muda ( adik ). Meskipun jasadnya telah tak ada lagi ari-ari tetap memberikan perlindungan bagi manusia setelah dilahirkan. dari sisi keberadaanya malaikat Israfil dicipta terlebih dahulu dari pada malaikat Mikail dan Jibril As. Israfil diyakini sebagai Pelita Hati Bagi manusia agar hatinya tetap terang, Itulah sebabnya sejahat-jahatnya manusia masih ada secercah cahaya dalam hatinya tetap ada kebaikan yang dimilikinya meski hanya sebesar debu…
 
Yang ketiga adalah Malaikat Mikail, Salah satu malaikat yang menjadi pembesar para malaikat. Tugas malaikat Mikail adalah Memelihara Kehidupan. Dalam hadis diceritakan bahwa malaikat Mikail mengemban tugas memelihara pertumbuhan pepohonan, kehidupan Hewan juga Manusia.. Dialah yang mengatur angin dan hujan dan membagi rejeki pada seluruh mahluk.
 
Pada konsep sedulur papat yang sudah di sesuaikan dengan ajaran Islam, Tali Pusar merupakan Lokus, tempat dudukan bagi malaikat Mikail dia merupakan tali penghubung bagi kehidupan manusia.Zat zat makanan, Oksigen dan Zat yang perlu dibuang dari tubuh janin agar tidak meracuni tubuh janin. Subhanallah.Dia telah mengatur kehidupan manusia dalam rahim melalui malaikat malaikatnya..
 
Mikail dipandang orang jawa sebagai saudara yang memberikan sandang, pangan dan papan, Jika seseorang memohon perlindungan tuhan maka Mikail yang akan menjalankan perintah Tuhan untuk melindunginya.
Ke Empat adalah Malaikat Ijroil. Malaikat Maut yang dipercaya sebagai yang bertanggung jawab akan Kematian. Kehadirannya amat ditakuti Manusia.. Jika ajal telah tiba maka ia akan Me wafatkan manusia sesuai waktunya..
 
Dalam konsep sedulur papat Malaikat maut ini ternyata saudara Manusia sendiri bukan orang lain dan ia tidak akan menyalahi tugasnya.. bila seseorang belum sampai ajalnya dia tak akan mewafatkannya.. Dia hadir untuk meringankan penderitaan manusia, saudara sejati pasti melindungi bila yang bersangkutan selalu dijalan yang benar.
Bayangkan bila manusia tidak bisa mati tetapi hidupnya menderita..? apa tidak tersiksa..? bayangkan bila ada orang yang mau mati aja sulitnya bukan main.. Nauzubillah..
 
Ijroil disebut sebagai kekuatan Tuhan yang berada didalam Darah, Dalam kehidupan sehari hari Ijroil bertugas untuk menjaga hati yang suci, Jika hati terjaga kesuciannya maka ketakutan akan hidup menderita dan kematian akan tak ada lagi. Jika ajal telah sampai maka Ijroil mengorganisasi malaikat lainnya, mengorganisasi saudara saudara lainnya untuk mengakhiri hidupnya.
 
Permana yang memberikan kekuatan pada sang Jiwa diangkat keluar tubuh, sehingga tubuh tak dapat lagi dikendalikan oleh jiwa. Ruh penyambung hidup kita lepas.. tubuh menjadi lunglai lak berdaya dan ini bentuk umum kematian bagi manusia..bagaimana bias begitu .?
 
Nah yang tidak umum . bila Sang Diri Sejati manusia mampu memimpin saudarasaudaranya untuk melepaskan Jiwa manusia kealam Gaib. Orang demikian sudah mempu menyongsong kematiannya dengan benar, dia memberitahukan pada sanak dan saudaranya kapan kematiannya akan datang.
 
Semua saudara gaib ini sudah menjadi satu dengan tubuh kita, ketika dalam rahim sendiri-sendiri wujudnya. tapi ketika sang Bayi sudah lahir hanya ada satu wujud. Empat saudara kita tetap menyertai kita dalam wujud Ruh.. dan Tidak Kasat Mata..
Ada kutipan Ayat dalam Al-Quran yang perlu di simak..
" In Kullu nafsin lamma alayha hafizh" > 'Setiap diri niscaya ada penjaganya'
Atau
"Wa huwa al-qahir fawq iba'dih wa yusril alaykum hafazhah hatta idza ja'a ahadakum al-mawt tawaffathu rusuluna wahum la yufarrithun" >' Dialah yang berkuasa atas semua hambanya. Dan dia mengutus kepada kalian Penjaga-Penjaga untuk melindungimu. Jika seseorang sudah waktunya mati, maka utusan-utusan kami itu mewafatkannya tanpa keliru"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar